Maur Baru, Gerbangsumsel.com,- Pemerintah Desa Maur Baru menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes) Tahun Anggaran 2026 sebagai langkah strategis dalam menyusun arah pembangunan desa ke depan.
Kepala Desa Maur Baru, Adi Karel Kareli, dalam arahannya menyampaikan bahwa kegiatan Musrenbangdes ini merupakan bagian penting untuk mengembangkan potensi yang dimiliki oleh Desa Maur Baru agar lebih maju dan mandiri.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah meluangkan waktu hadir dalam kegiatan ini. Alhamdulillah, pada hari ini kita semua bisa berkumpul bersama untuk bermusyawarah menentukan arah pembangunan desa ke depan,” Ujar Kades Adi Karel Karely Jum’at 17 Oktober 2025.
Ia menegaskan, tahun 2026 akan menjadi momentum baru bagi Desa Maur Baru untuk menyiapkan pondasi pembangunan yang kuat, khususnya di bidang ekonomi desa melalui penguatan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
“Kami akan fokus menyiapkan pondasi baru di bidang BUMDes. Ke depan, BUMDes Maur Baru akan dikembangkan dengan berbagai sektor usaha, seperti penyediaan alat berat dan alat konstruksi,” jelasnya.
Menurut Kades Adi, pemerintah desa tidak dapat berjalan sendiri tanpa dukungan masyarakat. Ia mengajak seluruh warga untuk bersama-sama berpikir dan berkontribusi demi kemajuan desa.
“Apabila ada dukungan dari masyarakat, insyaallah Desa Maur Baru akan lebih baik lagi. Harapan kami, BUMDes bisa menjadi sumber pendapatan desa agar tidak selalu bergantung pada dana dari pemerintah pusat,” tambahnya.
Sebagai target jangka menengah, pemerintah desa menargetkan pendapatan desa melalui BUMDes mencapai Rp500 juta, sebagai langkah nyata menuju desa mandiri dan berdaya saing.
Musrenbangdes Maur Baru Tahun 2026 ini diharapkan menjadi awal baru dalam membangun desa yang lebih maju, produktif, dan berkelanjutan. (AR)
_
