Cegah Stunting, DISKETPANG OKU Timur Gelar Lomba B2SA Dengan Olahan Pangan Lokal

OKU Timur, Gerbangsumsel.com,- Dalam rangka pencegahan stunting, Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur melalui Dinas Ketahanan pangan bekerja sama dengan TP PKK, menggelar lomba Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) dengan menggunakan pangan olahan lokal, di Balai Rakyat Pemkab OKU Timur, Senin (25/7/2022).

Bupati OKU Timur H Lanosin Hamzah, di dampingi Wabup HM Adi Nugraha Purna Yudha, Ketua TP PKK dr. Sheila Noberta, Kadin Ketahanan Pangan Junadi, dan Pimpinan Bank Sumsel Babel cabang Martapura, Saka, tampak mengelilingi stand untuk mencicipi dan menilai pilihan favorit dari pangan olahan lokal, yang di ikuti sebanyak 20 stand dari setiap Kecamatan se Kabupaten OKU Timur.

Dalam laporan nya Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DITKEPANG) Junadi menyampaikan, bahwa kegiatan lomba B2SA ini dalam rangka pencegahan stunting untuk menuju OKU Timur maju lebih mulia. Berkaitan dengan hal tersebut, keanekaragaman konsumsi tanaman menjadi salah satu pilar utama dalam upaya penurunan masalah pangan dan gizi.

“Sasaran dari kegiatan ini adalah terbangunnya kesadaran masyarakat akan pentingnya untuk mengkonsumsi pangan yang bergizi, seimbang dan aman sebagai kekuatan setiap daerah khususnya Kabupaten OKU Timur,”katanya.

Sementara Ketua TP PKK Kabupaten OKU Timur dr. Sheila Noberta mengatakan, bahwa pemanfaatan pangan lokal sangat penting karena hampir disetiap daerah Kabupaten OKU Timur memiliki potensi yang dapat dikembangkan menjadi produk olahan yang dapat meningkatkan pendapatan keluarga.

Dirinya berharap dari kegiatan ini bisa berdampak positif terhadap peningkatan kreativitas dan inovasi serta peningkatan jiwa kewirausahaan ibu-ibu PKK dalam menciptakan produk yang berasal dari produk intermediate dengan memanfaatkan potensi pangan lokal di wilayah masingmasing.

“Untuk semua ibu PKK, mari terus bergerak, berdaya, berkarya dan berdampak untuk masyarakat untuk mewujudkan OKU Timur Maju Lebih Mulia,”ujarnya.

Terlebih, Bupati OKU Timur yang akrab disapa Enos dalam sambutan dan arahannya mengatakan, bahwa dunia pernah mengalami krisis pangan dan energi di tengah goncangan yang ada Kabupaten OKU Timur mampu bertahan.

” Tentu hal ini diawali inisiatif Gubernur Sumsel yang mencanangkan Sumsel Mandiri Pangan (SMP), saya instruksikan kepada kepala dinas untuk mendukung penuh dan mendampingi program ini,” katanya.

Menurutnya, untuk meningkatkan ketahanan pangan di Kabupaten OKU Timur, tentu salah satunya juga dimulai diawali dari tempat terbentuknya iman.

“Pesantren di OKU Timur berjumlah 127, untuk mendapatkan gizi yang beragam maka kita akan sortir atau bergantian dari pesantren yang ada untuk mengawali gerakan pangan,” jelasnya.

Selain itu, orang nomor satu dibumi sebiduk sehaluan ini juga mengajak kepada seluruh anggota TP PKK yang hadir untuk mengajak masyarakat desa agar menjadi lebih produktif.

“Untuk ibu-ibu PKK yang mengikuti lomba, ajaklah masyarakat desa untuk merubah mindset menjadi lebih produkti agar hidup bisa lebih bermanfaat, jangan sela menjadi konsumen,” tukasnya.

Adapun yang berhasil jadi pemenang dalam lomba ini yaitu, Kecamatan Belitang berhasil merebut 2 gelar juara dari 3 kategori yakni Kategori Pempek Tepung Sagu dan Kategori Pempek Intermediate. Sedangkan, untuk Kategori Olahan Pangan dimenangkan oleh Kecamatan Semendawai Suku III.

Untuk Juara Favorit pilihan Bupati Enos diberikan kepada Kecamatan Buay Madang Timur dan Juara Favorit pilihan Ketua TP. PKK OKU Timur diberikan kepada Kecamatan Jayapura. Yey

_

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *