Kades Suka Damai Potong BLT di Setiap KPM, Diduga untuk Beli Mobil Pribadi

OKU Timur, Gerbangsumsel.com,- Belasan warga Dusun 3 Blok D, Desa Suka Damai Induk, Kecamatan Madang Suku III, OKU Timur, mengeluhkan pemotongan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) sebesar Rp.450 ribu oleh oknum Kadus 3, ESB.

Sekedar informasi, setiap warga menerima BLT DD 2022 senilai Rp.300 ribu yang disalurkan pertriwulan Rp.900 ribu selama empat kali penyaluran dalam 1 tahun, dengan total Rp 3,6 juta per KK.

Menurut pengakuan salah satu warga penerima BLT DD 2022 di Dusun 3 Blok D, Rustam Aji (42), pada Kamis 24 November 2022, Kadus disaksikan pihak PMD dari Kecamatan membagikan DD kepada 17 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

“Tapi setelah magrib, Kadusnya keliling menemui 17 warga yang sudah menerima uang Rp 900 ribu, termasuk saya. Katanya dikembalikan setengahnya untuk diberikan kepada warga lain yang belum terdata,” bebernya kepada awak media, Rabu (7/12).

Dikarenakan dipotong dengan alasan untuk membantu warga lain, lanjut buruh sadap karet ini, dia dan belasan warga lain setuju dan memberikan uang Rp.450 ribu kepada oknum kadus tersebut.

“Kadus waktu itu bilang salah satu penerimanya adalah pak Sucipto, tapi malah beliau sampai sekarang belum menerima uang itu,” ujarnya.

Sementara, Sucipto (72) membenarkan bahwa namanya dicatut sebagai salah satu penerima uang Rp 450 ribu tersebut.

“Saya pernah tanya langsung sama pak Kadus, katanya uangnya sudah diserahkan semua sama pak Kades. Giliran ke pak Kades, katanya uang itu sudah dipakai beli mobil untuk keperluan desa seperti mambawa orang sakit. Tapi mobil pribadi itu tidak pernah terlihat,” ungkapnya.

Terkait hal ini, Camat Madang Suku III, Heri Kurniawan ketika dikonfirmasi mengaku tidak mengetahui adanya pemotongan BLT DD di dusun tersebut.

“Saya tidak tahu, tapi waktu pembagiannya memang disaksikan oleh pihak PMD dari kecamatan. Nanti akan saya panggil Kadus dan Kades nya secara kedinasan untuk mempertanyakan kebenarannya,” ujarnya seraya mengucapkan terimakasih atas informasi tersebut.

Sementara, Kades Suka Damai, Rohani, membantah adanya pemotongan BLT DD oleh pihaknya tersebut.

“Tidak ada pemotongan, apa lagi untuk beli mobil. Tapi kalau pun ada, kemungkinan sumbangan untuk acara atau kegiatan di dusun itu sendiri,” kilahnya.

Dia menambahkan, akan mengkroscek kebenarannya dengan Kadus dan warga yang menerima bantuan DD tersebut.

“Nanti saya tanyakan langsung sama Kadus dan warganya,” katanya.

Sedangkan Kadus 3, Desa Suka Damai, ESB, dikonfirmasi via pesan singkat WhatsApp, hingga berita ini dibuat belum memberikan jawaban resmi terkait kebenaran pemotongan BLT DD tersebut. Yey

_

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *