Muratara, Gerbangsumsel.com,- Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Musirawas Utara (Muratara) Dr. Amrullah Melalui sekretaris (Bappeda) Ari Budi Setyawan angkat bicara saat ditemui dalam ruang kerja pada hari Kamis 16 Juni 2022.
“Ia mengatakan Indeks Pembangunan manusia (IPM) pada tahun 2021 mengalami kenaikan sebesar 64,93.% dari tahun sebelumnya yaitu 64,49.% kenaikan ini mencerminkan kualitas hidup masyarakat muratara, semakin membaik dan laju pertumbuhan ekonomi diwilayah kab. Muratara pada tahun 2021, naik sebesar 2,39.% artinya meningkat tajam dari tahun 2020 sebesar 2,02.%” Ungkap Ari.
Seiring dengan membaiknya dampak ekonomi dari pendemi Covid-19 dan kebijakan pemkab yang sesuai tupoksi, selaku perwakilan pemkab akan terus berusaha semaksimal mungkin akan mendukung peningkatan ekonomi diwilayah kabupaten muratara khususnya.
“Adapun menanggapi pemberitaan di salah satu media lokal prihal Data kenaikan angka kemiskinan kabupaten muratara ,tidak di nilai dari satu sisi data angka kemiskinan saja dan informasi data tersebut.
Yang katanya data berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) adalah jumlah garis kemiskinan berlandasan Rupiah, Bulan, artinya merupakan representasi dari jumlah rupiah minimum yang dibutuhkan.
“Kemudian pemerintah kabupaten muratara dalam hal ini tidak tinggal diam untuk memenuhi kebutuhan pokok minimum makanan dan kebutuhan pokok makanan, kenaikanya 532, 273%dari sebelumnya 504,598%
Dan langkah-langkah pemkab mengatasi angka kemiskinan diantarnya adalah menekan angka inflasi memaksimalkan produk UMKM
mengakomodir produksi pertanian, yang mengacu berdasarkan Visi-Misi Bupati dan Wakil Bupati “Kata Sekretaris Bappeda Muratara Ari Budi Setyawan.
“Ditambahkan’Salah satunya bukti nyata pihak pemkab Muratara ,adalah mengurangi tingkat pengganguran, dengan hasil terbuka angka penganguran di kabupaten muratara sebesar 0,16% pada tahun 2021.
Kesimpulannya dari pemberitaan pada hari Rabu 15 Juni 2022 di salah satu media lokal tidak dapat di pandang atau di nilai hanya dari sisi satu sektor saja dan perlu di pahami menilai dalam hal memajukan muratara masyarakat haruslah menilai di sektor (IPM) dan angka Pertumbuhan Ekonomi Itu jauh lebih baik “Tegasnya Ari diakhir. (AR)
_