OKU Timur, Gerbangsumsel.com,- Setelah menjalani pemeriksaan selama 2 hari di Mapolres OKU Timur, terhitung sejak Rabu, 23-24/8/2022. Oknum Kepala Desa Banban, Kecamatan Madang Suku II, Kabupaten OKU Timur Bernama Sungatmin pelaku penganiayaan seorang Janda bernama Reni (33) berujung damai.
Hal itu diketahui berdasarkan penuturan Reni (33) selaku korban penganiayaan saat keluar dari ruang Pidum Satreskrim Polres OKU Timur, Kamis (26/8/2022).
Reni (Korban) menjelaskan, bahwa proses nya malam ini ia berusaha untuk menyelesaikan kewajiban nya, terutama karena Reni (Korban) sudah Meneken Tanda Tangan surat perdamaian antara dia bersama kades Sungatmin (Pelaku Penganiayaan).
”itu dua, tiga dari pihak keluarga sesuai isi yang tertera dari perdamaian tersebut, adalah saya mencabut laporan saya, karena sudah ada etikat baik dari mereka sudah mengaku salah, dan meminta maaf, akhirnya saya iklash dan memaafkan mereka,”jelasnya Reni Janda (33).
Kemudian lanjutnya, ia telah menerima uang damai sebesar Rp 150 Juta. ”Ini sebenarnya kurang dari kerugian yang saya alami. Saya sudah patah jari karena kejadian ini.” imbuhnya.
Ia juga berterima kasih pada wartawan yang telah membantu dirinya dalam menuntaskan kasus yang menimpa dirinya. ”Saya terima kasih sudah dibantu, tadi sore sudah saya kasihkan sama wartawan sebagai tanda terima kasih.” tandasnya seraya menyebutkan salah satu Wartawan yang bertugas di kabupaten OKU Timur.
Dalam upaya damai itu nampak juga camat Madang Suku 2 Yaser Arafat dan Kabag Hukum Setda hadir di Mapolres. Mereka mengaku hadir atas perintah Bupati OKU Timur.
Kabag Hukum Setda OKU Timur Sumarno mengatakan jika dirinya bersyukur bahwa akhirnya kedua belah pihak dapat berdamai. kapasitasnya hadir dalam mediasi itu karena menyangkut bahwa tersangka merupakan Kepala Desa di wilayah hukum Kabupaten OKU Timur.
Wartawan sempat menanyakan apakah kehadiran Kabag Hukum di Mapolres OKU Timur akan berlanjut dengan pemberian sanksi kepada Kades Banban Rejo Sungatmin.
“Kami akan pelajari dulu mengenai kasus ini. Yang jelas antara korban dan Sungatmin malam ini terjadi kesepakatan damai.” Kata Sumarno. Yey
_